Natasha Wilona Rasakan Gempa Banten - Jakarta: Kenceng Banget

Instagram | @natashawilona12 Natasha Wilona tampak anggun dengan dress putih


Gempa yang tejadi di Banten hingga Jakarta mengagetkan banyak orang.

BMKG merilis gempa berkekuatan Magnitudo 6,7 juga dirasakan warga Jakarta, Bogor, Depok Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) pada sekitar pukul 16.05 diguncang gempa Magnitudo 6,7, Jumat (14/1/2022).

Kalangan selebrita juga merasakan gempa yang bersyukur tidak menimbulkan tsunami.

Gempa yang terjadi dalam beberapa saat itu menggerkan banyak orang termasuk Natasha Wilona.

Seperti Natasha Wilona yang juga mengaku merasakan gempa. Hal ini terungkap lewat Instagram Story-nya.

"Berasa gempa kenceng banget barusan!" tulis Natasha Wilona, dikutip Tribunnews.

Merasakan guncangan tersebut, manta Stefan William ini merasa cemas, bahkan dinilainya gempa tersebut terasa menyeramkan.

Natasha Wilona 0959054
Tangkapan layar Instagram Story Natasha Wilona.

"Serem banget, siapa yang kerasa juga?" ujar Natasha dengan emoticon sedihnya.

Tak hanya Natasha Wilona, beberapa selebriti juga mengaku terkejut akibat gempa yang dirasakan, seperti Anya Geraldine hingga Aurel Hermansyah.

Diketahui, gempa dirasakan oleh sejumlah warga di Jabodetabek selama beberapa menit.

Natasha Wilona dan Verrell Bramasta.
Natasha Wilona dan Verrell Bramasta. (Instagram natashawilona)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi aktivitas gempa sore ini berasal dari 52 kilometer barat daya Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 kilometer.

BMKG menyebutkan, kekuatan gempa sebesar magnitudo 6,7 pada pukul 16.05.41 WIB.

Namun BMKG menyatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Data BMKG Gempat terjadi berkekuatan 5,7 Magnitudo dengan Kedalaman 10 Km.

Gempa keras menimpa Banten, Jakarta, dan beberapa kota di sekitarnya.

Getaran gempa juga dirasakan di sejumlah wilayah Bogor, Jawa Barat.

"Gedung seperti bergoyang," ujar Apkar, seorang warga di Bogor.

Data BMKG, gempa ini berkekuatan 5,7 Magnitudo dengan kedalaman 10 Km.

Gempa tidak berpotensi tsunami.

Pusat gempa di 52 Km Barat Daya Sumur-Banten.

Gempa juga dirasakan sejumlah warga di Jakarta.

Natasha Wilona unboxing kado ulang tahun.
Natasha Wilona unboxing kado ulang tahun. (YouTube Natasha Wilona)

Cara Melindungi Diri dari Dampak Gempa

Indonesia termasuk negara yang rentan untuk mengalami gempa bumi. Ketahui cara menghadapi gempa bumi, agar dapat menyelamatkan diri dari bahaya bencana ini.

Berbeda dengan banjir yang bisa diantisipasi, gempa bumi sulit diketahui kapan akan terjadi, dan tidak bisa diprediksi.

Namun ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi dampak saat gempa terjadi, khususnya bagi anda yang tinggal di daerah rawan gempa. Berikut ini seperti dilansir dari alodokter.com.

Pertama, menata perabot dengan aman. Misalnya dengan menaruh benda-benda yang rawan pecah di bagian bawah dan menjauhkan pajangan berat, seperti lukisan dan cermin, dari tempat-tempat di mana orang duduk atau tidur.

Siapkan tas siaga bencana yang berisi perlengkapan darurat, seperti makanan, pakaian, dan kotak P3K, yang mungkin akan dibutuhkan selama setidaknya 3 hari hingga bantuan datang.

Identifikasi tempat mana saja di setiap ruangan yang aman untuk digunakan sebagai tempat berlindung saat gempa terjadi. Hindari berlindung di dekat lemari atau furnitur lain yang berpotensi jatuh.

Catat nomor-nomor penting seperti rumah sakit, ambulans, polisi, pemadam kebakaran, atau instansi pemerintah. Ajari anak-anak untuk melakukan hal ini dan beri tahu mereka bagaimana cara menghubungi nomor-nomor tersebut.

Jika terjadi gempa, cobalah untuk menunduk, berlindung, dan bertahan hingga guncangan berhenti. Ambil posisi jongkok atau tengkurap. Lindungi kepala dan leher dengan tangan. Secara perlahan, merangkaklah ke arah furnitur yang kokoh seperti meja dan berlindunglah di bawahnya.

kolase foto Verrell Bramasta dan Natasha Wilona
kolase foto Verrell Bramasta dan Natasha Wilona (Instagram bramastavrl/natashawilona)

Jika berada di gedung yang tinggi, jauhkan diri dari jendela dan dinding. lakukan perlindungan yang sama, yaitu mencari furnitur yang kokoh yang bisa digunakan sebagai tempat untuk berlindung.

Apabila terperangkap di dalam rumah atau bangunan lainnya, usahakan untuk memberikan kabar keberadaan kepada orang terdekat. Kalau sedang membawa ponsel, kirim pesan singkat ke orang yang dapat diandalkan.

Selain mengirim pesan singkat, cobalah untuk memukul pipa atau dinding, atau jika membawa peluit, tiup pluit tersebut agar regu penyelamat segera memberikan pertolongan dan mengevakuasi.

Jika gempa terjadi saat berada di luar rumah, cari tempat yang terbuka dan jauhi bangunan, pohon, jembatan, jalan layang, atau kabel. Apabila berada di dalam kendaraan, menepi dan berhentilah. Tetap berada di tempat yang aman selama gempa. Waspadai gempa susulan yang terkadang guncangannya lebih kuat.

Jika perlu, tentukan tempat di mana sekeluarga dapat bertemu setelah menyelamatkan diri.

BANJARMASINPOST.CO.ID